Bingung? Kenapa sampai bisa bingung? Gak tau lah, namanya juga lagi bingung. Tapi, dimana-mana, yang namanya bingung pasti karena kemampuan yang kurang memadai, kan. Atau bisa juga karena ketidaklengkapan informasi. Yang jelas, bingung itu output dari ketidaktahuan.
Ketidaktahuan memang bisa berakibat sangat fatal. Kalau salah penanganan, bisa jadi berujung keputusasaan alias kehancuran. Jadi ingat tentang 'dialektika penghancuran'. Ketidaktahuan jadi salah satu rantainya.
Kurang lebih seperti ini: Karena tidak tahu maka tidak bisa. Tidak bisa maka tidak kesampaian (tidak kelakon). Tidak kesampaian lalu marah. Kalau marah, hatinya panas. Hati yang panas tidak bisa mendengar. Kalau mendengar saja tidak bisa, bagaimana bisa belajar (memahami)? Karena tidak bisa belajar maka tidak tahu. Tidak tahu maka tidak bisa. Begitu seterusnya sampai bisa berujung pada keputusasaan (kehancuran). Ekstrim memang. Ketidaktahuan memang bisa berakibat sedemikian fatal.
Tapi, njuk aku piye iki? Aku kan lagi mengalami ketidaktahuan.
"Gampang to. Kalau gak tau, ya nyari tau."
Gimana mau nyari tau, aku kan lagi bingung?
"Siapa yang nyuruh bingung?!?"
"Dadang, kamu kan gak sendirian di sini..."
Ketidaktahuan memang bisa berakibat sangat fatal. Kalau salah penanganan, bisa jadi berujung keputusasaan alias kehancuran. Jadi ingat tentang 'dialektika penghancuran'. Ketidaktahuan jadi salah satu rantainya.
Kurang lebih seperti ini: Karena tidak tahu maka tidak bisa. Tidak bisa maka tidak kesampaian (tidak kelakon). Tidak kesampaian lalu marah. Kalau marah, hatinya panas. Hati yang panas tidak bisa mendengar. Kalau mendengar saja tidak bisa, bagaimana bisa belajar (memahami)? Karena tidak bisa belajar maka tidak tahu. Tidak tahu maka tidak bisa. Begitu seterusnya sampai bisa berujung pada keputusasaan (kehancuran). Ekstrim memang. Ketidaktahuan memang bisa berakibat sedemikian fatal.
Tapi, njuk aku piye iki? Aku kan lagi mengalami ketidaktahuan.
"Gampang to. Kalau gak tau, ya nyari tau."
Gimana mau nyari tau, aku kan lagi bingung?
"Siapa yang nyuruh bingung?!?"
"Dadang, kamu kan gak sendirian di sini..."
6 comments:
Bingung kenapa dang?
pulang KP kok bingung.. harusnya seneng dong satu kewajiban udah selesai..
dang, jadi mau ngambil data TA dimana? tempat yang samakah?
*jangan dijawab bingung ya*
masi bingung?
tapi paling membinunkan itu janjane kalo 'kita binun apa yg kita binunkan'.
Salam binun :)
@windhar:
sebenarnya,seperti kata pak boed: 'aku sendiri bingung apa yg aku bingungkan' Hehe.. parah :)
Iya, TAku tetep si sana, sesuai rencana.
@rochmad:
masih bingung gak ya? ('')7
@pak boed:
salam binun :)
If you think it then you are! (^-^)
Iya kali ya??
Sampai akhirnya "Aha..!!" itu datang. :)
Post a Comment