15 August 2008

Atmosfer Perpisahan

Hmm, hampir dua bulan tanpa postingan sama sekali! Baiklah, sebagai bukti saya masih menyayangi blog ini, kali ini saya mau bikin postingan lagi. Walaupun –seperti biasa, postingan ini lagi-lagi hanya akan menjadi postingan yang sangat personal. Hehe...


Yang lumayan sering tercerapi belakangan ini...

Empat tahun yang lalu, atas kuasa-Nya, tiba-tiba dengan begitu saja kita dipertemukan. Motivasi, dan impian-impian yang membuat kita dipertemukan di sini, biarlah tersimpan rapi di kepala dan hati kita masing-masing. Karena apapun motivasi dan impian-impian itu, pada akhirnya kita memang harus melewati tahapan demi tahapan itu bersama-sama.


Lalu, dimulailah proses saling mengenal, melakukan aktivitas bersama, mengerjakan tugas kuliah bersama, juga main bersama. Tugas demi tugas, dan aktivitas demi aktivitas yang harus dijalani memang sangat melelahkan. Kadang-kadang memunculkan
gerundelan. Bahkan tangisan, pertengkaran, ketidakpuasan... Sudahlah, itu hanya sesendok bumbu penyedap kebahagiaan dan keharuan yang kita sama-sama rasakan. Semua yang pernah kita jalani tersebut, pada akhirnya melahirkan rasa saling pengertian dan rasa maklum yang melahirkan ungkapan, “iya, dia kan orangnya memang seperti itu...”, tanpa sedikitpun rasa sinis atau benci. Yang ada hanya rasa maklum dan mengerti seperti keluarga.

Dan akhirnya, kita akan tiba pada hari yang biasa, pada suatu masa yang telah lama kita ketahui (
hehe, pinjem puisinya Gie =P ). Hari dimana kita akan berpisah satu sama lain. Menempuh jalannya sendiri-sendiri, dan mengejar takdirnya masing-masing. Sukses selalu kawan-kawan. Semoga saling mendoakan diantara kita, akan mempermudah langkah-langkah kita di jalan masing-masing. Kangmas mbakyu... Ditunggu, kontribusinya untuk bangsa... =P


***

dadank yangbelumlulus,
on melancholic side...

8 comments:

Anonymous said...

Yuts, daw palagpat imo blog.

Workshop riska said...

hah? orang diatas ngomong apaan?

eh,halo,numpang mampir.

Dadang Suhirman said...

iya itu.
ngomong apaan itu ya??
dasar spam...

Anonymous said...

"Dan akhirnya, kita akan tiba pada hari yang biasa, pada suatu masa yang telah lama kita ketahui"

apa ada hari2 kebersamaan 2004 yg biasa? hehe..ayo dang gek ndang lulus, keburu ditinggal yg lain
*srasa ngomong ke diri sendiri*

Dadang Suhirman said...

@windhar:
iya wind, mudah2an bulan ramadhan ini bisa LULUS... Amiin.

sudah terBIASA dengan yang LUAR BIASA itu sih... =P

Tee said...

Wah dadank bikin aku nangis di warnet..(lho...)

Anonymous said...

dang, aku mau bilang yang dibilang mas tejo itu benar
untung aku ga nangis, kan lagi di perpus, ada lany ma prisa jadi cuma terharu saja...hehehe....

Dadang Suhirman said...

@tejo & nita:
nangis itu bukan aib koq...
ingat tempat juga ding.
warnet --> OK (privat)
perpus --> mengundang perhatian: "kenapa mbak?". ato seenggak2nya bakal diliatain sambil dirasani: "sstt...sstt.. mbak yang diujung itu kenapa sih?" huhu...